Wabup Parulian Serahkan BLT Dana Desa Triwulan IV kepada 75 KPM di Padang Gelugur Pasaman

Pemerintah Kabupaten Pasaman tegaskan komitmen peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui penyaluran BLT Dana Desa tepat sasaran.

PASAMAN | KlikGenZ — Pemerintah Kabupaten Pasaman terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi Dana Desa. Wakil Bupati Pasaman, Parulian, menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Triwulan IV Tahun 2025 kepada 75 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Nagari Padang Gelugur, Jumat (5/12/2025).

Acara penyerahan BLT tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasaman Hasrizal, Camat Padang Gelugur Hendri Yanto, Wali Nagari Syafrial beserta perangkat, Tenaga Pendamping Profesional, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta unsur lembaga nagari lainnya. Kehadiran berbagai pihak ini menjadi bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan nagari dalam memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran.

Wali Nagari Padang Gelugur, Syafrial, menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan merupakan akumulasi BLT untuk tiga bulan terakhir tahun anggaran 2025.
“Masing-masing KPM menerima Rp900.000 atau Rp300.000 per bulan selama tiga bulan. Kami berharap bantuan ini dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan yang benar-benar mendesak,” ujarnya.

Baca Juga  Sabar AS - Sukardi: Terima Kasih Pejuang SASUAI, Mari Kita Jaga Semangat dan Persatuan untuk Pasaman!

Dalam arahannya, Wabup Parulian menegaskan bahwa BLT Dana Desa merupakan bentuk perhatian pemerintah bagi masyarakat yang membutuhkan dukungan ekonomi. Ia meminta agar bantuan dimanfaatkan secara bijak dan berdampak pada peningkatan kualitas hidup keluarga penerima.

“Prioritaskan untuk kebutuhan pokok, pendidikan anak, dan hal penting lainnya. Jangan sampai bantuan ini tidak memberi manfaat yang berarti bagi keluarga,” pesan Parulian.

Ia menambahkan, Pemkab Pasaman bersama seluruh nagari akan terus menghadirkan program yang berpihak pada rakyat, termasuk pemberdayaan ekonomi, peningkatan kualitas SDM, dan pemerataan pembangunan infrastruktur.